Category Archives: Pendidikan Akuntansi
Di mana “Akuntansi”nya Pendidikan Akuntansi?
Sering terjadi orang menanyakan pada saya apakah pendidikan akuntansi adalah akuntansi? Saya tidak segera menjawab… Sebaliknya, saya akan balik bertanya, apakah Sistem Informasi Akuntansi adalah akuntansi? Apakah Akuntansi Keprilakuan adalah akuntansi? Apakah Fraud Accounting adalah akuntansi? Perlu suatu penjelasan tentang … Continue reading
Rekonstruksi Filosofi Pendidikan Akuntansi
Apakah pendidikan akuntansi memiliki filosofi? Tentu saja ya… Filosofi adalah asumsi mendasar tentang ilmu. Esensinya meliputi kajian keberadaan (ontologi), kajian mendapatkan kebenaran atas keberadaan (epistemologi), hingga kegunaan ilmu. Nah, pendidikan memiliki beragam cabang filosofi: perenialisme, rasionalisme, pragmatisme, dll. Tulisan ini … Continue reading
Mendobrak Maskulinitas Pendidikan Akuntansi
Pendidikan akuntansi seringkali hanya berkutat pada pengasahan akal dan rasionalitas. Padahal, pendidikan sejatinya memanusiakan manusia, membentuk menjadi manusia (dan akuntan) yang utuh. Berikut adalah paper kami (Achdiar Redy S dan saya) yang pernah dipresentasikan dan terbit dalam prosiding Konferensi Nasional … Continue reading
Prosiding “Sustainability in Business Education”, Thailand 2009
In early 2008, the Network for Promoting Sustainability in Postgraduate Education & Research (ProSPER.Net), an initiative of United Nations University’s Institute of Advanced Study (UNUIAS), sponsored by the Japanese Ministry of Environment, decided to fund a project on “Integrating Sustainable … Continue reading
Terpenjara dalam Konsep Keindahan (termasuk Pendidikan Akuntansi)
Bukankah kita seringkali terpenjara dengan konsep keindahan? Maksud saya begini… Kalau anda berpikir bahwa indah itu harus berkulit putih, maka semua tindakan anda akan menuju ke pencapaian kulit putih. Pakai losion, tabir surya, bedak, dll. Kalau anda berpikir indah itu … Continue reading
Memicu Kesadaran Mahasiswa Akuntansi
Manusia diciptakan Tuhan dengan seperangkat kesadaran yang utuh (kesadaran rasional, emosional, spiritual). Pendidikan seyogyanya menumbuhkan kesadaran yang utuh ini agar membentuk manusia yang utuh pula. Namun sayangnya, pendidikan akuntansi mainstream seringkali berfokus pada satu kesadaran saja yaitu kesadaran rasional. Konsekuensi … Continue reading